Cahaya
Cahaya dihasilkan dari sumber-sumber cahaya, di antaranya adalah matahari, lampu, senter, dan bintang.
Cahaya memiliki sifat-sifat tertentu di antaranya adalah merambat lurus, menembus benda bening, dapat dipantulkan, dan dibiaskan.
Cermin datar adalah cermin yang permukaan pantulnya datar. Cermin cekung adalah cermin yang pemukaan pantulnya berupa cekungan. Cekungan ini seperti bagian dalam dari bola. Cermin cembung adalah cermin yang permukaan pantulnya berupa cembungan.
Apabila cahaya merambat melalui dua medium yang berbeda kerapatannya maka cahaya akan mengalami pembelokan atau pembiasan.
Cahaya putih akan mengalami pembiasan dan terurai menjadi berbagai macam warna, yaitu merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila, dan ungu. Warna-warna yang membentuk cahaya putih disebut spektrum cahaya.
Penerapan Sifat-Sifat Cahaya
Dengan menerapkan sifat-sifat cahaya kita dapat membuat suatu karya atau model.
Periskop adalah sejenis teropong yang biasanya terdapat pada kapal selam untuk mengamati keadaan di permukaan laut. Periskop dapat digunakan untuk melihat benda yang berada di atas batas pandang.
Kaca pembesar atau lebih dikenal dengan lup merupakan alat yang digunakan untuk melihat benda-benda atau tulisan yang berukuran kecil.
Cakram warna merupakan alat yang digunakan untuk menunjukkan bahwa cahaya putih matahari merupakan kumpulan warna-warna yang disebut spektrum.
Untuk membuat suatu model kita perlu mengetahui hal-hal berikut ini.
- Fungsi dan kegunaan karya yang akan kita buat.
- Rancangan karya yang akan kita buat.
- Alat dan bahan yang digunakan.
- Cara membuat karya.
Pengujian pada karya atau model meliputi pengujian fungsi serta alat dan bahan yang digunakan untuk membuat karya atau model tersebut. Pengujian pada karya model bertujuan untuk menyempunakan karya yang telah kita buat.